Pengaruh Pembelajaran Berbasis Proyek dan Inkuiri Terbimbing terhadap Kemampuan Literasi Sains di Sekolah Dasar
Isi Artikel Utama
Hana Lestari
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana pengaruh model pembelajaran berbasis proyek dan model inkuiri terbimbing terhadap kemampuan literasi sains peserta didik berdasarkan kemandirian belajar. Penelitian dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri Cibatok 1 dan Cibatok 6 Kecamatan Cibungbulang Kabupaten Bogor, dengan subjek penelitian peserta didik kelas V yang berjumlah 72 orang. Disain penelitian ini adalah post-test eksperimen dan kontrol grup disain. Metode yang digunakan adalah metode quasi experiment (eksperimen semu). Kelas eksperimen diberikan perlakuan model Projek Based Learning (PJBL), sedangkan kelas kontrol diberi perlakuan model inkuiri terbimbing. lntrumen yang digunakan terdiri atas angket kemandirian belajar dan tes kemampuan literasi sains. Analisis data dilakukan dengan uji Anava dua jalur dengan factorial 2x2. Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan bahwa: (1) kemampuan literasi sains peserta didik yang belajar dengan model PJBL lebih tinggi dibandingkan kemampuan literasi sains peserta didik yang belajar dengan model inkuiri terbimbing, (2) terdapat interaksi antara kemandirian belajar dan model pembelajaran terhadap kemampuan literasi sains, (3) kemampuan literasi sains peserta didik yang diberi perlakuan model PJBL lebih tinggi dibandingkan dengan peserta didik yang diberi perlakuan model inkuiri terbimbing pada kelompok peserta didik yang memiliki kemandirian belajar tinggi, dan (4) tidak terdapat perbedaan kemampuan literasi sains peserta didik yang diberi perlakuan model PJBL dengan peserta didik yang diberi perlakuan model inkuiri terbimbing pada kelompok peserta didik yang memiliki kemandirian belajar rendah.