Penelitian ini dilatarbelakangi oleh perilaku atau sikap peserta didik yang kurang baik seperti berbohong, tidak menghormati orang tua maupun guru, bertutur kata yang kurang baik. Kesadaran untuk mengamalkan pelajaran atau pemahaman materi akidah akhlak dalam kehidupan sehari-hari masih kurang atau tidak sesuai dengan ajaran agama. Jenis penelitian dengan teknik korelasional penelitian kuantitatif. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah angket, observasi, dan wawancara. Teknik analisis data yang digunakan yaitu korelasi sparman’s rank. Hasil penelitiannya diperoleh nilai tertinggi dan terendah untuk pelajaran akidah akhlak yaitu tertinggi 72 dan terendah 44 dengan nilai rata-rata 59,81. Sedangkan nilai untuk perilaku siswa diperoleh tertinggi 73 dan terendah 45 dengan rata-rata 65,25. Hasil uji linieritas diperoleh Fhitung = 0,821 dan Ftabel = 04973, data tersebut menunjukkan bahwa Fhitung > Ftabel , hal ini berarti model linier antara pembelajaran akidah akhlak dengan perilaku siswa sangat signifikan. Setelah dilakukannya uji hipotesis diperoleh ???? = 0,734 , setelah dikonfirmasi pada tabel pedoman untuk memberikan interpretasi koefisien korelasi maka nilai 0,734 menunjukkan bahwa korelasi antara pembelajaran akidah akhlak dengan perilaku siswa kuat. Berdasarkan pengujian diatas dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang kuat antara pembelajaran akidah akhlak dengan perilaku siswa kelas IV di MIS Harisul Khairaat Ome Tahun Pelajaran 2022/2023.